Sunday, July 29, 2012

Apa Itu Investasi.


Mungkin jika di pikirkan sesaat Investasi itu sama halnya dengan menabung, tapi sebenarnya tidak, jika diartikan seperti itu rasanya terlalu singkat dan pendek, nah trus Apa Itu Investasi? Oke pertanyaan yang bagus dan bermanfaat, sebenarnya kita tidak asing dengan kata investasi. Sebagai masyarakat modern, bisa jadi setiap hari kita mendengar kata itu. Terkadang, investasi disebut juga sebagai penanaman modal. Namun apakah hakikat dari investasi itu sendiri? Investasi sebenarnya adalah meluangkan/memanfaatkan waktu, uang atau tenaga dengan harapan mendapatkan keuntungan/manfaat di masa datang. Jadi pada dasarnya investasi adalah "membeli" sesuatu yang diharapkan bisa "dijual kembali" di masa yang akan datang dengan nilai yang lebih tinggi.

Investasi memiliki arti yang luas. Kita sering mendengar bahwa investasi terptentin adalah pendidikan. Prinsipnya sama saja, dengan bertambahnya pengetahuan dan keahlian, diharapkan pencarian kerja dan pendapatan lebih besar. Manfaatnya baru akan terasa di masa mendatang.

Namun, di situs ini kita hanya akan membahas investasi di dalam konteks finansial. Yaitu investasi untuk mendapatkan hasil keuntungan dalam bentuk materi di masa mendatang. Istilah investasi sudah berkembang sejak jaman dahulu. Di pedesaan, petani umumnya membeli ternak sebagai investasi. Kalau nanti kesulitan keuangan maka ternak tersebut bisa dijual lagi. Di perkotaan, orang bisa menempatkan uang atau modal dengan cara membeli properti, saham, emas, obligasi dan lain-lain. Singkatnya sekarang walau prinsipnya sama, pilihan invetasi lebih banyak lagi.

Dari pengertian investasi tersebut ada 4 komponen penting yang harus diketahui dalam tiap investasi:

Pertama Dana / Aset. Untuk bisa melakukan suatu investasi harus ada unsur ketersediaan dana (aset) pada saat sekarang. Anda tentu tidak bisa membeli rumah bila tidak ada dana. ntuk berutang pun perlu jaminan aset.

Kedua Waktu (Time). Setiap Investasi perlu waktu untuk meningkat nilainya. Kalau Anda mengharapkan nilai investasi Anda meningkat dengan cepat, umumnya bukan investasi yang Anda lakukan tapi spekulasi.

Berikutnya Tenaga / Pikiran. Anda harus mau meluangkan tenaga untuk bisa memberikan imbal hasil terbaik. Tidak ada cara lain untuk memaksimalkan keuntungan kecuali Anda mau berusaha belajar berinvestasi dengan benar.

Terakhir Risiko. Semua investor mengharapkan keuntungan di masa datang. Namun, tidak ada jaminan pada akhir periode yang ditentukan investor pasti mendapati asetnya lebih besar dari saat memulai investasi. lni terjadi karena selama periode waktu menunggu itu terdapat kejadian yang menyimpang dari yang diharapkan. lnilah, yang disebut risiko. Dengan demikian, selain harus memiliki komitmen mengikatkan dananya, investor juga harus bersedia menanggung risiko.

nah Ada pertanyaan lagi, dimana saya bagusnya berinvestasi dana?
ada banyak tempat anda berinvestasi baik itu online maupun secara langsung, jika ingin berinvestasi Online Ikutlah DISINI Gratis Langsung Dapat Panduan dan Modal Belajar $10. Kenapa disini saya sarankan, karena saya sudah rasakan hasil investasi dari Account saya di sana, dan lihat hasilnya anda akan dapatkan $2 per hari. Dan tidak ada batasan untuk terus membagun investasi anda.

Belajarlah dari sekarang, Hidup anda terus melaju, jangan sampai masa jaya anda yang bisa anda dapatkan dari dini terbuang begitu saja, Investasi andalah tabungan pensiun anda sendiri dan untuk anak cucu anda.

No comments:

Post a Comment

Paling Populer